Sertifikasi Tukang Bangunan, Ini Cara Mudah Mendapatkannya
Sertifikasi tukang bangunan adalah proses pemberian sertifikat kepada tenaga konstruksi untuk membuktikan bahwa mereka adalah
SKA (Sertifikat Keahlian) & SKT (Sertifikat Keterampilan) kini telah berganti istilah menjadi SKK. Singkatan dari Sertifikat Kompetensi Kerja.
Kami merupakan mitra resmi Pusat Pembinaan Pelatihan dan Sertifikasi Mandiri yang sudah berpengalaman dan banyak membantu para profesional dalam mengembangkan kompetensinya khususnya dalam Pembinaan dan Pelatihan. Hal ini tentunya dengan melakukan tahap pengujian oleh para tenaga ahli yang sangat profesional dan kompeten di bidangnya masing-masing.
Memberikan pelayanan yang memuaskan adalah salah satu moto kami, karena kepuasan dan pelayanan yang baik akan memberikan kenyamanan tanpa rasa khawatir. Kepercayaan yang tinggi pula akan memberikan efisiensi waktu sehingga tujuan dan harapan kami sama-sama terjaga dalam memberikan pelayanan yang akurat dan sistematis dengan penggunaan system yang canggih dan teknologi informasi saat ini dari Pusat Pembinaan Pelatihan dan Sertifikasi Mandiri.
Bagi dunia usaha, jasa konsultan atau pelaksana kontraktor pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah SKA & SKT. Dikarenakan Tenaga Kerja Jasa Konstruksi diharuskan memiliki sertifikat yang di keluarkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). Akan tetapi sertifikat SKA SKT yang dikeluarkan oleh LPJK ini sudah berakhir hanya sampai akhir tahun 2020 lalu. Dikarenakan sertifikat tenaga ahli atau SKA & SKT mengalami transisi selama tahun 2021. SKA (Sertifikat Keahlian) & SKT (Sertifikat Keterampilan) kini telah berganti istilah menjadi SKK. Singkatan dari Sertifikat Kompetensi Kerja.
Maka saat ini SKK Konstruksi diwajibkan bagi kontraktor maupun konsultan. Tenaga Kerja Jasa Konstruksi diharuskan telah memiliki sertifikat yang di keluarkan oleh Lembaga Sertifikat Profesi (LSP). Lisensi ini didapatkan dari Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat).
Kontraktor atau Konsultan diharuskan memiliki sejumlah tenaga kerja yang berkualifikasi dan memiliki jenjang kerja yang dibuktikan dengan memiliki sertifikat SKK (Sertifikat Kompetensi Kerja) Konstruksi dalam melakukan pekerjaan proyek-proyek di lapangan dan juga sebagai persyaratan untuk pengajuan SBU (Sertifikat Badan Usaha) mereka.
Tenaga Kerja Konstruksi diperlukan untuk:
Adapun mengenai Uji Kompetensi perihal SKK Konstruksi ini dapat diperoleh dengan melalui tahapan-tahapan uji kompetensi yang sesuai dengan lingkup dan skema sertifikasi dari Lembaga Sertifikasi Profesi atau biasa disebut dengan LSP. Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) bidang konstruksi ini sudah mendapatkan lisensi dari BNSP dan tentunya sudah ter-register di LPJK.
Mengenai perihal prosedur pelayanannya pun sudah ditentukan berdasarkan Surat Edaran Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dengan Nomor 21/SE/M/2021. Surat Edaran ini menjelaskan perihal Lisensi Lembaga Sertifikasi Badan Usaha, Sertifikasi Kompetensi Kerja Konstruksi dan juga Sertifikasi Badan Usaha. Begitupun dengan persyaratan untuk memperoleh sertifikasi juga sudah tertera dalam Surat Edaran Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dengan Nomor 21/SE/M/2021 tersebut. Adapun masa expired SKK Konstruksi adalah selama lima tahun dan harus diperpanjang sebelum masa berlaku SKK tersebut akan habis.
Berikut adalah persyaratan-persyaratan dokumen untuk Pembuatan SKK Konstruksi yang perlu disiapkan oleh calon pemohon SKK Konstruksi:
Note : Harap dipastikan calon pengaju SKK Konstruksi adalah orang yang kompeten dalam bidangnya. Hal ini berkaitan dengan proses asessment/uji dan wawancara calon asesi dengan asesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi. Hasil kelulusan proses sertifikasi akan sangat bergantung kepada kompetensi masing-masing asesi. Keputusan asesor terhadap hasil kelulusan merupakan hak prerogatif dari asesor LSP yang menguji masing-masing asesi.
Aplikasi untuk mengecek validitas SKK bisa diunduh di:
Untuk pengajuan SKK yang sudah on progress, status pengajuannya bisa dicek di:
Sertifikasi tukang bangunan adalah proses pemberian sertifikat kepada tenaga konstruksi untuk membuktikan bahwa mereka adalah
Penerbitan SKK konstruksi bisa dilakukan melalui LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) yang tersebar di Indonesia. Jika
SKK (Sertifikat Kompetensi Konstruksi) terbagi menjadi berbagai bidang, salah satunya yaitu elektrikal. Meskipun secara sekilas